AKTUALINDO.COM, TANJUNG LEIDONG - Terkait adanya laporan masyarakat dan kelompok tani Satahi permata lestari serta insiden pembakaran alat berat dan gudang , Kapolsek kualuh hilir, kabupaten labuan batu, Sumatra Utara yakni AKP Krisnat SE.MH menyatakan mendukung dan akan menindak tegas siapapun yang melakukan pelanggaran di wilayah hukumnya.
Mendapat laporan dari masyarakat mengenai adanya pengrusakan aset negara yaitu jalan belanda serta perambahan kawasan hutan lindung mangrove yang mana berada di antara 2(dua) desa yakni desa teluk pulai dalam dan desa Tanjung mangedar masih didalami dan di selidiki disertai pengumpulan bukti-bukti outentik oleh APH kecamatan kualuh hilir.
Salah satu masyarakat berinisal S mengatakan benar selama ini jalan belanda adalah akses kami beraktifitas selama pulahan tahun untuk menjaga dan melestarikan kawasan hutan lindung mangrove.
Tak sampai disitu, S juga menjelaskan bahwa sebagian besar masyarakat desa Tanjung mangedar dan desa teluk pulai dalam ada yang menggantungkan hidup dari mencari ikan dan serta kepiting serta banyak lagi manfaat yang dapat dijadikan sumber untuk kelangsungan hidup dari kawasan hutan lindung mangrove tersebut.
Jelas bahwa selama ini secara turun temurun seluruh masyarakat sekitar hutan turut andil untuk menjaga dan melestarikannya.
Krisnat juga menambahkan saya dukung dan juga saya akan monitor terus giat masyarakat dalam perkembangan kegiatan tersebut dan jika masyarakat butuh arahan atau masukkan dalam pelaksanaan Polsek kualuh hilir siap melayani, pungkas krisnat,
Rilis Resmi Gakorpan DPP RI
Editor : SG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar